Asrama Burdah Al-Qur’an merupakan salah satu lembaga pendidikan dengan nomor badan hukum Kepmenhumkam nomor AHU-0002403. AH.01.07. Tahun
2021. Asrama Burdah Al-Qur’an berdiri
pada tanggal 17-07-2017 (Tujuh
belas juli tahun dua ribu
tujuh belas) yang terletak di Munggang Bawah, Rt
005 Rw 011, Kelurahan Kalibeber Kecamatan Mojotengah, Kabupaten Wonosobo, Provinsi Jawa Tengah yang dirintis oleh sepasang suami-istri dan berkopenten dalam bidangnya, USTADZ Zaid Mudlofar, S.Pd.I dan Ustadzah Afiyah S.Pd.I Al-Hafidzoh, atas dukungan dari simbah
KH Asad Alh dan simbah Nyai Hj
Badi’ah Al-Hafidzoh. Keduanya berazam untuk membuat majlis ta’lim untuk mengamalkan
ilmu yang didapat dan memberikan kemanfaatan kepada para santri untuk membaca, menulis, dan menghafal Al-Qur’an.
Keunggulan Asrama Burdah Al-Qur’an adalah progam Binadzor
dan program Tahfidz dan berstruktur,
rapi serta tartil sehingga mampu mencetak pembaca dan penghafal Al-Qu’ran yang benar-benar mutqin 30 juz baik
dari sisi kualitas tajwid, kefasihan, kelancaran, melalui
program-program yang intens dalam
kesehariannya
Maksud dan tujuan serta
kegiatan
a.
Maksud dan tujuan Asrama Burdah Al-Quran
1)
Menguatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT dengan pemahaman yang benar terhadap aqidah islam
2)
Memberikan pengetahuan teori dan praktik yang benar tentang tata cara beribadah kepada Allah SWT
3)
Menanamkan dan membiasakan perilaku/akhlaq yang sesuai dengan tuntutan ajaran islam
4)
Mendidik dan melatih untuk dapat
membaca A-Quran dengan baik sesuai dengan
kaidah ilmu tajwid.
5)
Mengajarkan hafalan, terjemah dan tafsir surat-surat pendek dan ayat-ayat tertentu serta doa-doa.
6)
Menumbuhkan jiwa kepemimpinan (Leadership)
pada anak.
7)
Menghasilkan anak yang taat kepada Allah SWT dan berbakti kepada kedua orang tua serta menjadikan
anak yang berguna bagi dirinya, keluarganya
dan lingkungannya.
b.
Kegiatan Asrama Burdah Al-Qur’an
1)
Pendidikan tilawati merupakan
pendidikan dasar yang membekali santri dalam membaca, menulis serta menghafal
Al-Qur’an dengan menggunakan
metode tilawati
2)
Membina santri untuk taat
beribadah, terampil dalam belajar dan mengajarkan Al-Qur’an.
3)
Melaksanakan kegiatan ekstra kulikuler seperti latihan tilawatil, murottal Qur’an, rebana, khitobah, kajian kitab fiqih dan akhlaq, ziarah para ulama dan auliya’, sima’an berkala, bimbingan mahir membaca dan mengajarkan Al-Qur’an dengan menggunakan metode Tilawati.